ACEH UTARA – Ismail A Jalil akrab disapa Ayahwa akan memimpin Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh lima tahun mendatang. Ayah dua anak ini melawan kotak kosong pada pemilihan kepala daerah 2024 dan melenggang menjadi orang nomor satu di kabupaten terbesar di Provinsi Aceh itu.
Suami dari Musliana ini lahir di Matang Serdang, 12 Juni 1979 berasal dari keluarga petani. Dia aktif berjuang dalam Gerakan Aceh Merdeka (GAM).
Keluar masuk hutan dalam perang gerilya menjadi kegiatan rutinitasnya sehari-hari. Lalu, tahun 1996 dia didapuk menjadi Komandan Operasi Daerah IV Gerakan Aceh Merdeka (GAM).
Akrab dengan senjata dan mesiu tak menyurutkan tekadnya belajar. Pria murah senyum ini kerap membuat santunan akbar di kediamannya di Desa Matang Dien, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara. Dia dikenal dermawan di kecamatan itu. Ribuan orang kerap datang ke rumahnya.
Menamatkan pendidikan dasar hingga sekolah lanjutan pertama di Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara. Lalu pria ini nyantri di Darul Ulum Tanah Merah Kabupaten Bireuen 2004 hingga tamat.
Sedangkan pendidikan sarjana ekonomi diambilnya dari Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Budi Bakti (STIM) Bekasi 2010 dan magister manajemen diselesaikan di Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI) Bireuen, Provinsi Aceh 2024.
Paska damai, seluruh aktivitas militer Ayahwa bersama GAM ditinggalkan. Dia pun beralih dalam “perjuangan” politik dan menjadi anggota DPRD Aceh Utara tahun 2009.
Dalam pemilihan umum 2014, Ayahwa dipercaya Partai Aceh menjadi Ketua DPRD Aceh Utara. Sedangkan pada pemilu 2019 Ayahwa melenggang menjadi anggota DPR Provinsi Aceh dari Partai Aceh.
Kecintaannya pada Partai Aceh pula membuatnya meraih suara terbanyak dalam Pemilu 2024 lalu dan terpilih kembali menjadi anggota DPR Provinsi Aceh.
Namun, dia memilih mengundurkan diri dari kursi DPR Provinsi Aceh dan maju dalam pemilihan kepala daerah. Hasilnya, dia menang dan memimpin daerah itu lima tahun ke depan.
Pengalamannya menjadi anggota DPRD tingkat kabupaten dan provinsi tentu menjadi modal besar untuk mengatur pemerintahan.
Dalam wawancara saat pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM) Aceh Utara, Ayahawa mengajak seluruh rakyat menghadiri pelantikannya pada 17 Februari 2025 di Gedung DPRD Aceh Utara.
“Acaranya terbuka, ada kenduri rakyat. Silakan datang,” terang Ayahwa.
Namun, dia enggan berbicara program 100 hari pertama pemerintahannya. “Nanti saya sampaikan pas pelantikan. Hari ini saya periksa kesehatan untuk ikut retret kepala daerah di Akmil Magelang yang digelar Presiden Prabowo Subianto,” pungkas Ayahwa.
Kini, beban berat dipundak Ayahwa. Sebagai daerah terluas di Aceh, tentu menyimpan beragam masalah. Ayahwa menjadi “sopir” yang akan menentukan kabinetnya, seiring seirama bersama dirinya dalam membangun kabupaten itu lima tahun mendatang.
|KOMPAS
PROFILE
Nama : Ismail A Jalil akrab disapa Ayahwa
Lahir : Matang Serdang, 12 Juni 1979
Istri : Musliana
Anak : 2
Alamat : Desa Matang Drien, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara
PENDIDIKAN
SD Negeri 15 Matang Serdang Tanah Jambo Aye 1992
SMP Negeri 2 Tanah Jambo Aye 1995
Pondok Pendidikan Islam Darul Ulum Tanah Merah Kabupaten Bireuen 2004
Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Budi Bakti (STIM) Bekasi 2010
Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI) 2024
PENGALAMAN KERJA DAN ORGANISASI
Komandan Operasi D IV Gerakan Aceh Merdeka 1996
Penasehat Jaringan Aneuk Syuhada (JASA Aceh) 2015
Anggota DPRD Aceh Utara 2009-2014
Ketua DPRD Aceh Utara 2014-2019
Ketua Komisi V DPR Aceh 2019-20204
Bupati Aceh Utara 2025-2030

Subscribe to my channel

