WisataKesejukan di Tengah Kota Langsa, Hanya Rp 10.000 Saja

Kesejukan di Tengah Kota Langsa, Hanya Rp 10.000 Saja

LANGSA – Jalanan beraspal mulus di Jalan Kebun, Desa Paya Bujok Seuleumak, Kecamatan Langsa Baro, Kota Langsa, Provinsi Aceh itu terlihat lengang, Sabtu (28/12/2024). Jalanan itu terkoneksi ke jalan utama lintas nasional Medan-Banda Aceh. Jalan ini pula yang mengantarkan pengujung menuju Taman Hutan Kota Langsa.

Terpaut sekitar 5 menit dari lintas nasional. Sehingga akses jalan sangat mudah dilalui. Sebagai patokan, jalan ini juga sering disebut Jalan Rumah Sakit PT Perkebunan Nusantara 1 Langsa.

Taman ini dibuka 2022 lalu saat kepemimpinan daerah itu dipegang Usman Abdullah dan Marzuki Hamid. Begitu masuk kawasan itu, gapura besar bergaya eropa lengkap dengan tulisah Hutan Kota Langsa menyambut wisatawan.

Baca juga :  Antisipasi Arus Mudik, Pupuk Indonesia Kerjasama Distribusi Pupuk dengan KAI

Masuklah jalan itu, tersedia halaman parkir nan luas. Di sini setidaknya 40 spesies mamalia, burung dan reptile kini dipelihara di area seluas 48,22 hekatare. Di punti utama ini akan dikenakan biaya masuk termasuk parkir sebesar Rp 10.000 per orang. Untuk anak-anak dibawah 10 tahun gratis alias tidak dikenakan biaya masuk.

Salah seorang wisatawan asal Kota Lhokseumawe, Jamiah, membawa keluarganya berkunjung menikmati hari libur natal dan tahun baru ke daerah itu.

Baca juga :  Hujan-Angin Kencang Hantam 4 Kecamatan di Bireuen, 12 Rumah Rusak

“Lokasinya mudah dijangkau dan murah. Makanan yang dijual di kantin juga murah-murah, sama dengan makanan yang dijual di luar kawasan ini,” kata Jamiah

Dia menyebutkan, membawa anak dan cucu ke lokasi itu untuk mengenalkan aneka spesies mulai aneka jenis rusa, seperti rusa totol, rusa samba, beruk, buaya, kuda gayo dan lain sebagainya.

Di area itu juga terdapat danau buatan, menyediakan spead boat yang dapat disewa. Namun, untuk wahana ini dikenakan biaya tambahan. “Rp 10.000 per orang,” sebut Haris, penglola wahana.

Baca juga :  2 Terdakwa Kasus Korupsi Lampu Jalan Lhokseumawe jadi Tahanan Kota

Sedangkan untuk berkeliling melihat aneka hewan tidak dikenakan biaya lainnya. Terlihat banyak warga membawa tikar untuk digelar dibawah pohon. Sebagian malah terlihat tidur di bawah pohon berlapis tikar yang dibawa. Benar-benar destinasi wisata yang sangat cocok untuk keluarga.

Nah, jika anda melintas di kota ini, patut dicoba berwisata dengan modal Rp 10.000 bisa menikmati suasana senyuk, bermain dengan hewan dan menikmati aneka santapan sepuasnya.

|KOMPAS

Bagikan Postingan

Postingan Terpopuler

Pilihan Untukmu

Bupati Al-Farlaky ; 1 Bulan Ini Seluruh SPPG Aceh Timur Wajib Sertifikat Laik Higine

Aceh Timur — Pemerintah Kabupaten Aceh Timur menggelar rapat...

Wali Kota Lhokseumawe Cabut Rekomendasi Dukungan Konser Dewa 19

LHOKSEUMAWE – Wali Kota Lhokseumawe, Sayuti Abubakar mencabut rekomendasi...

Bupati Al-Farlaky Kerahkan Alat Berat Bantu Tangani Longsor di Pedalaman Birem Bayeun

Aceh Timur — Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Al-Farlaky,...

Pertama di Aceh, Bupati Ayahwa ; Antar Pasien dari UGD ke Ruangan Harus Pakai Mobil…

LHOKSEUMAWE – Manajemen Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM)...

Meski Ada Penolakan, EO Pastikan Konser Dewa 19 di Lhokseumawe Sesuai Jadwal

LHOKSEUMAWE– Even Organizer Melofest sebagai promotor konser Dewa 19...