AdvertorialCara Dinas Kesehatan Aceh Utara Cegah Penyebaran HIV

Cara Dinas Kesehatan Aceh Utara Cegah Penyebaran HIV

Aceh Utara — Pemerintah Kabupaten Aceh Utara melalui Dinas Kesehatan terus menunjukkan komitmennya dalam memerangi penyebaran HIV/AIDS. Berbagai upaya strategis dijalankan secara konsisten demi menekan angka penularan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Aceh Utara, dr. Ferianto, Kamis (24/7/2025) menyampaikan bahwa program penanggulangan HIV/AIDS dilakukan secara menyeluruh melalui pendekatan promotif, preventif, kuratif, dan fasilitatif yang menyasar seluruh lapisan masyarakat.

“Seluruh upaya dilakukan hingga ke tingkat paling bawah, termasuk mendatangi kelompok-kelompok yang berisiko untuk memberikan penyuluhan dan edukasi,” jelas dr. Ferianto.

Baca juga :  Dinkes Aceh Utara Gencarkan Upaya Pencegahan HIV/AIDS di Tengah Lonjakan Kasus

Ia mengungkapkan bahwa hasil dari pendekatan ini mulai terlihat nyata. Jika pada tahun-tahun sebelumnya banyak kasus HIV yang baru diketahui saat penderita telah memasuki stadium lanjut atau menjadi ODHA (Orang dengan HIV/AIDS), kini hampir semua kasus baru sudah terdeteksi sejak stadium dini.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Aceh Utara, dr. Febrianto

“Ini merupakan perkembangan positif karena keterlambatan dalam deteksi sebelumnya sering kali menyebabkan angka kematian yang tinggi,” ujarnya.

Baca juga :  Perkuat Penanggulangan HIV-AIDS, Dinkes Aceh Utara Lakukan Validasi Data dan Monev Program PIMS

Melalui berbagai kegiatan penyuluhan yang intensif, pengetahuan masyarakat terkait HIV/AIDS juga terus meningkat. Namun demikian, dr. Ferianto mengakui masih ada stigma di masyarakat terhadap penderita HIV yang harus terus diatasi dengan pendekatan humanis dan edukatif.

Selain edukasi, Dinas Kesehatan Aceh Utara juga aktif mendorong penderita HIV untuk rutin melakukan pengobatan. Obat Antiretroviral (ARV) yang diberikan secara gratis terbukti mampu menekan jumlah virus dalam tubuh hingga tidak terdeteksi, sehingga risiko penularan sangat minim.

Baca juga :  Upaya Dinkes Aceh Utara Menuju Zero HIV

“Kami terus mengajak para penderita untuk tidak berhenti minum obat. Jika ada kendala, segera konsultasikan ke dokter atau fasilitas kesehatan terdekat,” imbaunya.

Dinkes Aceh Utara juga menjalin kolaborasi dengan berbagai stakeholder untuk memperkuat sosialisasi dan layanan kesehatan terkait HIV/AIDS. Komitmen ini mencerminkan langkah nyata pemerintah daerah dalam menciptakan masa depan yang lebih sehat, inklusif, dan berdaya.

Untuk informasi dan layanan lebih lanjut, kunjungi fasilitas kesehatan terdekat atau hubungi Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Utara.

|ADVERTORIAL

Bagikan Postingan

Postingan Terpopuler

Pilihan Untukmu

Istri Pedagang Bakso; Pelaku Sok Akrab dengan Suami Saya…

Marlina Yanti (42) istri dari Korban pembunuhan Muhammad Nasir,...

Depan Manajemen Pupuk Indonesia, Bupati Alfarlaky: Selesaikan Kelangkaan Pupuk Subsidi

Aceh Timur — Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Al-Farlaky,...

Pelaku Penembakan Pedagang Bakso ; Saya Disuruh…

LHOKSEUMAWE – A, tersangka kasus pembunuhan Muhammad Nasir, pedagang...

Saat Etika di Ujung Jari

Pernahkah menyadari bahwa dalam hitungan detik, satu komentar atau...

600 Sumur Minyak Rakyat Aceh Timur Segera Beroperasi

ACEH TIMUR – Sebanyak 600 dari 1.200 sumur minyak...