ACEH UTARA– Pemerintah Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, Kamis (15/8/2024) menyerahkan dokumen hibah tanah untuk 187 kepala keluarga korban tsunami di Kecamatan Muara Batu, Kabupaten Aceh Utara. Bangunan rumah milik korban tsunami dibangun atas tanah milik Pemerintah Kabupaten Aceh Utara.
Surat tanah itu diserahkan Penjabat Bupati Aceh Utara, Mahyuzar di Aula Kecamatan Muara Batu.
“Saya minta Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk dapat membantu memfasilitasi masyarakat untuk segera mendapatkan percepatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL),” katanya.
Dia menyebut, pemerintah berusaha menuntaskan seluruh sertifikat tanah korban tsunami.
Kepala BPN Aceh Utara, Muhammad Reza menyebutkan tim BPN akan mempercepat proses sertifikasi tanah milik korban tsunami.
“Jadi kami berharap kepada penerima hibah untuk segera memindaklanjuti persyaratan hingga keluar sertifikat tanah,” katanya.
Dia memastikan, tidak ada biaya yang dikeluarkan untuk proses sertifikasi tanah itu.
Sementara Kepala Desa Cot Seurani, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara, M Fajri mengapresiasi langkah dokumen hibah tanah itu untuk masyarakat.
“Setelah 19 tahun, akhirnya warga dapat hibah tanah. Kami akan proses segera untuk jadi sertifikat tanah,” pungkasnya.
Sekadar diketahui, hari ini, genap 19 tahun lalu tsunami terjadi di Provinsi Aceh. Ratusan ribu korban jiwa dan harta dari peristiwa mahadahsyat itu.
|KOMPAS

Subscribe to my channel

