ACEH TAMIANG– Seorang staf Puskesmas Sekerak, berinisial SS (27), di Kabupaten Aceh Tamiang, dinyatakan positif terpapar virus corona atau Covid-19 setelah hasil swab dikeluarkan oleh Balitbangkes Provinsi Aceh.
Sedangkan suami dan keluarganya dinyatakan negatif. Jurubicara Gugus Tugas Covid-19 Aceh Tamiang, Agusliana Devita, dihubungi per telepon, Minggu (20/6/2020) menyebutkan, SS diambil sampel swab pada 15 dan 16 Juni 2020. Awalnya, SS mengikuti rapid test di Puskesmas untuk seluruh aparatur sipil negara. Hasilnya reaktif. Sehingga, tim Dinas Kesehatan Aceh Tamiang mengambil sampel cairan tenggorokan untuk dibawa ke Balitbangkes Aceh.
“Kemarin hasilnya keluar dan dinyatakan positif terpapar corona. Sedangkan suaminya negatif. Hasil berbeda antara suami dan istri ini lalu dikonsulkan ke dokter paru, dokter menyarankan SS isolasi mandiri dan terapi. Terus komunikasi dengan tim dokter selama isolasi 14 hari,” kata Devi.
Dia menyebutkan, pengakuan SS dia tak pernah berpergian ke zona merah corona. Bahkan, selama ini kondisi kesehatannya baik dan tidak memiliki gejala demam, batuk atau sakit kepala.
“Meski SS positif. Namun kami pastikan layanan Puskesmas tetap normal. Tidak ada penutupan Puskesmas,” sebut Devi.
Dia menyatakan, dengan ditemukannya kasus baru positif corona, maka saat ini, Aceh Tamiang memiliki enam pasien positif corona, lima diantaranya telah sembuh, dan SS masih menjalani isolasi mandiri.
“Tim medis komunikasi intensif selama proses isolasi. Jika SS merasa ada keluhan, maka akan dirawat intensif di rumah sakit. Saya imbau semua masyarakat patuh pada protokol kesehatan di era new normal ini,” pungkasnya.
|KCM

Subscribe to my channel

