ACEH UTARA– Pemerintah Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh membangun minimall dengan menggunakan lahan eks Terminal Panton Labu, Kabupaten Aceh Utara.
Peletakan batu pertama dilakukan oleh Bupati Aceh Utara, Ismail A Jalil akrab disapa Ayahwa, Kamis (7/8/2025).
“Ada 72 unit bangunan rumah dan toko (ruko) dalam satu kompleks modern ini. Itu dibangun melibatkan pengembang lokal PT Masra Indah Permai,” sebut Ayahwa.
Dia menyebutkan, minimall modern di perbatasan antara Kabupaten Aceh Timur dan Kabupaten Aceh Utara itu bisa mendongkrak geliat ekonomi daerah terluas di Aceh itu.
Pemilihan lokasi itu, sambung Ayahwa dari sisi geografis kawasan itu belum memiliki mall modern. Mall hanya ada di Kota Lhokseumawe dan Kota Langsa. Sehingga, mall modern itu bisa dikunjungi oleh warga yang berada di perbatasan itu.
“Saya pastikan tidak ada penggusuran dalam pembangunan minimall ini. mereka yang berjualan di kompleks eks terminal tetap diakomodir ketiak seluruh bangunan selesai, konsepnya sewa atau beli,” kata Ayahwa.
Selain itu, dia mewajibkan minimall itu menampung produk Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) di Aceh Utara. “Produk UMKM wajib dijual di minimall. Kita dorong UMKM tumbuh dalam konsep modernitas. Ini salah satu janji yang kita tunaikan untuk Aceh Utara bangkit,” pungkasnya.
|KOMPAS

Subscribe to my channel

