LHOKSEUMAWE |Kampanye Akbar Partai Aceh di Lapangan Hiraq, Kota Lhokseumawe, Minggu (7/4/2019) diwarnai dengan pengibaran Bendera Bintang Bulan.
Bendera tersebut dibawa oleh massa untuk menghadiri Kampanye tersebut, bahkan ada sempat dikibarkan disalah satu tiang bendera yang berada di lokasi kampanye.
Tak lama kemudian, bendera berukuran besar tersebut diturunkan. Namun massa sangat kecewa dengan diturunkannya bendera itu.
Sekretaris Komite Pemenangan Partai Aceh (KPPA) Lhokseumawe, Halim Abe mengatakan pengibaran bendera bulan bintang itu keinginan masyarakat.
“Masyarakat Aceh sangat menginginkan bendara Bulan Bintang itu berkibar di Aceh, terjadi hari ini itu tidak disetting dan tidak rencanakan,” katanya.
Dia menambahkan pihaknya tidak mengetahui dari mana mereka dapat bendera bulan bintang, serta tidak tau siapa yang menaikkan karena ini murni keinginan masyarakat bahwa mereka sangat cinta dengan Bendera Bulan Bintang.
“Kita berharap kepada pemerintah pusat agar segera merealisasikan pengibaran bendera Bulan Bintang di Aceh, karena ini kemauan masyarakat Aceh,” harapnya.
Selain itu, Kabag Ops Kota Lhokseumawe, Kompol Adi Sofyan mengatakan pihaknya meminta agar bendera itu diturunkan dan jangan pernah dinaikkan kembali.
“Kejadian itu secara mendadak, jadi kami langsung mencegat dan meminta jangan pernah menaikkan lagi,” katanya.
Adi menghimbau kepada pihak Partai Aceh jika nantinya di laksanakan kegiatan tersebut jangan pernah menaikkan bendera bulan bintang.
“Disaat pihak Partai Aceh meminta izin akan ada digelar Kampanye, kami meminta jangan ada yang membawa bendera bulan bintang, supaya kampanye berjalan aman dan tertip,” jelasnya. |MU