PolhukamKeluarga Sales Mobil yang Dibunuh Oknum TNI AL Minta Perlindungan LPSK

Keluarga Sales Mobil yang Dibunuh Oknum TNI AL Minta Perlindungan LPSK

ACEH UTARA– Keluarga korban pembunuhan yang dilakukan oknum TNI AL Kelasi II berinisial DI meminta perlindungan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Pasalnya, pelaku merupakan oknum militer dari TNI AL yang berdinas di KAL Bireuen.

“Keluarga sudah menyurati LPSK awal bulan ini. Meminta perlindungan dari LPSK. Agar keluarga nyaman selama proses penyidikan hingga persidangan kasus ini,” sebut Tgk Mujiburrahman kepada Kompas.com, Jumat (11/4/2025).

Baca juga :  FOTO | Perempuan Aceh Sulap Eceng Gondok jadi Sandal Bernilai Ekonomi Tinggi

Selain itu, keluarga telah menunjuk tim hukum dari Hotman Paris Hutapea sebagai kuasa hukum. Sehingga kasus itu bisa dikawal hingga putusan yang mencerminkan rasa keadilan.

“Keluarga sudah bertemu dengan tim Hotman Paris di Aceh. Sudah meminta agar dibantu pengawalan proses hukum ini,” terangnya.

Namun, sambung Mujiburrahman, hingga kini belum diketahui pasal apa yang digunakan penyidik dari Polisi Militer TNI Angkatan Laut (Pomal) Lhokseumawe dalam menjerat tersangka.

Baca juga :  Asik Pacaran, Seorang Pemuda Dibacok Preman di Lhokseumawe

“Apakah pasal pembunuhan berencana atau tidak, kami belum tahu. Kalau kita lihat dari rekontruksi, sudah pasti masuk pembunuhan berencana,” terangnya.

Dia juga menyebutkan, dua oknum TNI AL lainnya tidak ditetapkan tersangka karena membantu pelaku membuang mayat Hasfiani atau Imam ke Gunung Sala, Kabupaten Aceh Utara. Mayat itu dibungkus dalam karung.

“Kami keluarga berharap, hakim militer di Banda Aceh memvonis pelaku setimpal, nyawa dibayar nyawa. Harus hukuman maksimal,” terangnya.

Baca juga :  Pupuk Indonesia Tebar Diskon di Toko PE-I dan Marketplace, Begini Caranya

Sebelum diberitakan, mayat Hasfiani atau Imam sales mobil di Kabupaten Aceh Utara ditemukan dalam karung di Gunung Sala, Kabupaten Aceh Utara. Imam dibunuh oknum TNI AL pada 14 Maret 2025 dengan cara ditembak. Modusnya ingin merampok mobil yang akan dibeli dari korban.

|KOMPAS

Bagikan Postingan

Postingan Terpopuler

Pilihan Untukmu

Bupati Al-Farlaky ; 1 Bulan Ini Seluruh SPPG Aceh Timur Wajib Sertifikat Laik Higine

Aceh Timur — Pemerintah Kabupaten Aceh Timur menggelar rapat...

Wali Kota Lhokseumawe Cabut Rekomendasi Dukungan Konser Dewa 19

LHOKSEUMAWE – Wali Kota Lhokseumawe, Sayuti Abubakar mencabut rekomendasi...

Bupati Al-Farlaky Kerahkan Alat Berat Bantu Tangani Longsor di Pedalaman Birem Bayeun

Aceh Timur — Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Al-Farlaky,...

Pertama di Aceh, Bupati Ayahwa ; Antar Pasien dari UGD ke Ruangan Harus Pakai Mobil…

LHOKSEUMAWE – Manajemen Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM)...

Meski Ada Penolakan, EO Pastikan Konser Dewa 19 di Lhokseumawe Sesuai Jadwal

LHOKSEUMAWE– Even Organizer Melofest sebagai promotor konser Dewa 19...