News
Ikan Raksasa di Lhokseumawe Sempat Ditawarkan Rp 2 Juta
LHOKSEUMAWE – Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Lhokseumawe memastikan ikan raksasa sepanjang satu meter yang ditemukan warga di Desa Uteun Kot, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, merupakan ikan arapaima. Diduga ikan itu merupakan ikan peliharaan warga yang hanyut terseret arus banjir hingga masuk selokan.
Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Lhokseumawe, M Rizal, dihubungi per telepon, Kamis (6/2/2022) menyebutkan, timnya sudah mengetahui ikan itu. Ikan jenis predator itu bukan ikan asli Indonesia. Sehingga besar kemungkinan memang dipelihara warga.
“Jadi itu pasti ikan peliharaan warga yang lepas karena banjir. Memang sempat viral di media sosial,” sebut Rizal.
Dia menyebutkan, ikan itu sempat dibawa ke Pasar Ikan Pusong, Kota Lhokseumawe dan dibandrol dengan harga Rp 2 juta. Namun, tidak diketahui apakah ikan itu telah laku terjual atau tidak.
Sebelumnya diberitakan, ikan raksasa itu viral di media sosial. Warga Kota Lhokseumawe pun heboh dengan berbagai pandangan tentang ikan itu. Sebagian bahkan sempat menyebut ikan itu berbau mistis.
Namun, Kepala Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh Utara, Kamarudzaman, dihubungi per telepon menyebutkan belum bisa memastikan jenis ikan tersebut.
Saat ingin diketahui, ikan tersebut sudah tidak ada lagi. “Ikannya viral. Namun kita tidak tahu lagi dimana posisi ikan itu. Jadi, tak bisa kita teliti lebih jauh,” kata Kamarudzaman.
Dia menyebutkan, timnya sudah mencari tahu keberadaan ikan itu. Namun, sambung Kamarudzaman, beberapa literature yang dibaca, sepertinya ikan itu masuk dalam ranah kewenangan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI. “Beritanya viral, tapi barangnya sudah tidak ada lagi,” pungkas Kamarudzaman.
|KOMPAS